Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan

By HUMAS SDMP 06 Feb 2024, 12:40:58 WIB Sekolah
Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan

Secara keseluruhan isi buku ini adalah kisah dokter Tsuneko yang menganggap satu-satunya aset adalah umur panjang. Dia berharap bahwa beberapa beban yang seseorang rasakan dalam kehidupan sehari-hari akan berkurang dan bisa teratasi dengan mudah. Terlalu banyak permintaan untuk “melakukan ini” dan hal tersebut sering membuat kita kewalahan.


Ada beberapa tuntutan yang membutuhkan kesabaran dan membuat kita kewalahan dalam berpikir. Lalu apa yang harus kita lakukan ketika menghadapi situasi seperti itu? Dalam buku terlaris dari Jepang yang diterbitkan di beberapa negara ini, dokter Tsuneko Nakamura, seorang psikiater dengan karir hampir 70 tahun, menyatakan bahwa solusinya adalah mengkompromikan emosi dengan kenyataan.

Berawal dari hati, cara hidup dengan kebiasaan berbuat baik, yang memungkinkan kita menerima diri apa adanya, sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental kita untuk mencapai kehidupan yang berkualitas. Berikut beberapa pendapatnya yang ada di dalam buku  Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan:

- Tugas kita saat malam hari adalah tidur dengan nyenyak
- Terima hal-hal kecil, maka kebaikan kecil itu akan menyebar
- Akan jadi lebih bahagia jika kita tidak berpikir terus untuk bahagia
- Menyerah itu bisa juga berarti memperjelas jalan hidup
- Pilih yang mana harus dipikirkan saat ini dan mana yang tidak perlu dipikirkan
- Saat fisik dan hati sedang lelah, jangan lakukan sesuatu yang menambah justru beban
- Buat hubungan yang memungkinkan kita nyaman memperlihatkan kelemahan
- Pahami sifat diri, apa yang disukai dan tidak disukai itu lebih penting daripada membangun rasa percaya diri.

Pembuat Sinopsis    : Aning Wijayanti
Judul Buku               :  Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan
Pengarang               : Tsuneko Nakamura dan Horomi Okuda
Tahun Terbit             : 2 Maret 2021
Penerbit                   : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman     : 170