Niha Arifatul Menjadi Peserta Termuda Dalam Ujian Tahfidz Tahap II

Sdmuhammadiyahpalur.sch.id - Niha Arifatul menjadi peserta termuda dari ke 19 peserta yang mengikuti Ujian Tahfidz tahap II, mengingat saat ini Niha masih duduk di banku kelas 3, Kegiatan tersebut mengujikan hafalan al-Qur’an yang telah ditentukan (juz 30) pada sabtu (26/1/2019)

Dalam keterangannya Ketua Tim al-Qur’an, Muhammad Arif  mengingatakan “Dengan diadakannya ujian sekali duduk ini diharapkan kualitas hafalan anak Meningkat. Tak hanya sekedar setor hafalan juga dapat diujikan secara keseluruhan”.

“Hafalan itu bukan untuk gaya-gayaan apalagi ajang menyombongkan diri,” Muhammad Arif menambahlkan

Menurut Arif, hal itu penting untuk disegarkan kembali sebab tak sedikit niat yang melenceng dengan banyaknya jumlah hafalan atau kelebihan yang dipunyai.

“Harapannya murid-murid bisa memahami sejak dini motivasi yang benar dalam membaca atau menghafal al-Qur’an,” papar guru lulusan Sekolah Tinggi Agama Islam Manba’ul Ulum Surakarta (Red-IIM Surakarta) tersebut.

Di hadapan seluruh peserta, Arif juga menjelaskan berbagai keutamaan al-Qur’an. Di antaranya, al-Qur’an menjadi syafaat (pertolongan) di hari Kamat bagi para pembacanya.

Berlimpahnya pahala, menenangkan hati dan mendamaikan jiwa. Hingga kesempatan untuk mengenakan mahkota istimewa kepada orangtua di surga.

Nahela salah satu siswi peserta ujian mengatakan “dengan ujian kali ini membuat jantung berdebar-debar”

Bagi murid-murid SD Muhammadiyah Palur, pelaksanaan ujian tersebut merupakan rangkaian syarat untuk mengikuti Wisuda Tahfidz yang ke Lima

Dalam kegiatan itu, mereka akan diuji oleh Tim al-Qur’an berdasarkan penilaian aspek kefashihan dalam membaca al-Qur’an, tartil, tajwid, dan adab dan Penguji terdiri  Ust.Fajar (JRQ HARAMAIN), Ust. bariklana ( GQA ALHUDA) dan Ust. Muhammad Arif ( Guru Tahfidz SD Muhammadiyah Paluir)

Diharapkan, dengan program ini bisa membangun kecintaan kepada al-Qur’an sejak dini. Mereka tidak hanya diantar untuk giat membaca atau menghafal al-Qur’an tapi juga mengamalkan dan mendakwahkannya kelak.