IKLAN

Bagaimana Menjadi Pendengar yang Baik, Ternyata Mendengarkan Itu Ada Seninya

"Kita selalu butuh pendengar yang tulus di dunia ini. Yang mau mendengar tanpa menyela, yang mau mendengar tanpa menyalahkan. Kadang, kita hanya butuh didengar dengan baik"

Buku ini menjelaskan bahwa kemampuan dasar untuk mendengarkan itu sulit dilakukan. Alasan utamanya hanya satu, yakni kurang berlatih. Mendengarkan merupakan latihan seumur hidup karena dengan mendengarkan, kita dapat membantu mendewasakan jalan pemikiran dan cara pengambilan keputusan seseorang.

Buku ini tidak dapat secara instan membuat Anda menjadi pendengar yang baik. Namun, Anda dapat mempelajari dasar-dasar pemahaman untuk menjadi pendengar yang baik dan mendorong Anda untuk mengembangkan kemampuan ini sendiri. Serta mendengar “listening” memiliki arti lebih dalam dari sekadar mendengar “hearing”.

Seni mendengar adalah soal memahami dan menyerap apa yang diucapkan lawan bicara.

Banyak orang yang “mendengarkan” lawan bicara, tetapi tidak banyak yang benar-benar “memahami” informasi yang disampaikan. Buku ini mengungkap rahasia menjadi pendengar yang baik, serta manfaatnya terhadap pendengar maupun orang yang didengarkan.

Tak dapat dipungkiri mendengar itu juga ada harus dibangun pada diri sendiri. Dengan begitu kita bisa melakukan komunikasi dengan proses mengirim dan menerima pesan dua orang atau lebih, jika komunikasi dilakukan berjalan dengan baik, maka orang lain juga akan mengerti apa yang kita bicarakan. Maka dari itu perlu sekali mendengar itu dibangun pada diri kita. Teknik-teknik mendengar pun juga sudah ada dibuku ini, diantaranya teknik mendengarkan dengan aktif yaitu:

1. Teknik parafrase (mengulang perkataan pembicara).

2. ⁠teknik refleksi (memberitahu pembicara apa yang di rasakan dari isi pesan suatu pembicaraan) 

3. ⁠teknik netral (mendorong pembicara untuk terus berbicara)

4. ⁠teknik klarifikasi (teknik yang membutuhkan informasi lebih lanjut) 

5. ⁠teknik summarization (teknik penggabungan pikiran pembicara ke dalam sebuah pernyataan singkat) 

Lebih jelasnya baca buku ini lebih lanjut ya hehehe, 

Selain teknik teknik mendengar, buku ini juga menjelaskan apa sih ciri pendengar yang baik. Dan banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan menjadi pendengar yang baik. Namun, meskipun sepele, kemampuan mendengar dan menyimak softskill merupakan yang tidak mudah dikuasai. 

Selain teknik dan lainnya dibuku ini juga disebutkan manfaat menjadi pendengar yang baik dan efektif, diantaranya : 

1. Menjadi tidak mudah kelelahan saat mendengar 

2. ⁠pengalaman yang dimiliki tidak terbatas 

3. ⁠memunculkan ide ide baru

Sangat penting bagi kita menjadi pendengar yang baik karena kita juga memahami betapa senang dan lega rasanya ketika ada orang lain yang kita percaya, mendengarkan cerita kita dengan baik.

Pendengar yang baik akan mendatangkan banyak manfaat, semisal meningkatkan hubungan dalam kehidupan pribadi, membantu memecahkan masalah orang lain, mempelajari berbagai sudut pandang untuk memperluas perspektif sendiri, dan sebagainya.

Tentunya banyak sekali pengetahuan baru yang wajib dibaca dibuku ini.

* Pembuat Sinopsis : Febry Uswatun Kasanah, S.Pd

* ⁠judul : Bagaimana menjadi pendengar yang baik, ternyata mendengarkan itu ada seninya. 

* ⁠penulis : Renata Ruliyadi

* ⁠Editor : Herman Adamson

* ⁠penerbit : penerbit Psikologi Corner 

* ⁠tahun terbit : 2021 

* ⁠jumlah halaman : 200 hal 

* ⁠ISBN : 978-623-244-664-9

#Sekolah
SHARE :
IKLAN
LINK TERKAIT